SHALAT MENCEGAH PERBUATAN KEJI DAN MUNGKAR
ALLAH SWT berfirman, "dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu
mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar". (QS. Al-Ankabut:
45)
Subhanallah, jadi siapapun yang shalatnya tidak mampu
mencegah dirinya dari perbuatan mungkar dan keji, sesungguhnya shalat
yang dilakukannya itu hanya sebatas rutinitas belaka dan olahraga.
Memang benar, dia telah melakukan shalat, tapi akhlaknya tidak bertambah baik.
Dalam hadits qudsi, ALLAH SWT berfirman, "Aku hanya akan menerima
shalat dari orang yang tawadu' (rendah hati) karena keagungan-KU, tidak
menyombongkan diri di depan hamba-hamba-KU dengannya (shalat). tidak
melakukan maksiat secara terus-menerus, mengisi waktu siangnya dengan
mengingat-KU (berdzikir), berbelas kasih kepada orang miskin, ibnu
sabil, para janda dan orang yang tertimpa musibah." (HR. Zubaidi)
Lihat pada dirimu, jika shalat yang kamu lakukan belum bisa membuat
dirimu menyayangi orang lain, maka shalatmu belum memberi pengaruh
positif secara sempurna pada dirimu. (Akhlak Mulia, 2008)