Menteri
Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengatakan saat ini Indonesia
berada di peringkat kelima negara dengan kekurangan gizi sedunia.
”Peringkat kelima karena jumlah penduduk Indonesia juga di urutan empat
terbesar dunia,” kata Endang. Jumlah balita yang kekurangan gizi di
Indonesia saat ini sekitar 900 ribu jiwa. Jumlah tersebut merupakan 4,5
persen dari jumlah balita Indonesia, yakni 23 juta jiwa. Daerah yang
kekurangan gizi tersebar di seluruh Indonesia, tidak hanya daerah bagian
timur Indonesia.
Untuk
menyelesaikan masalah ini Menteri Kesehatan mengajak seluruh pemangku
kepentingan dari pemerintah, lembaga internasional, lembaga swadaya
masyarakat, perguruan tinggi, dan masyarakat untuk mengutamakan
perbaikan pangan dan gizi dalam setiap kebijakan. Langkah ini, kata dia,
harus diikuti oleh implementasi yang baik serta evaluasi yang tepat.
Endang
juga mengaku akan berkoordinasi dengan kementerian lain mengatasi
masalah ini. “Kami akan minta Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan
Rakyat untuk mengumpulkan kementerian-kementerian terkait dengan masalah
pangan agar dapat bersinergi dan bekerja sama menyelesaikan masalah
gizi buruk ini,” katanya. Kementerian yang dimaksud Endang adalah
Kementerian Pertanian, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian
Kelautan.
sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=12613775