Catherine Zeta-Jones terpilih sebagai wanita Inggris tercantik
yang saat ini masih hidup. Ia mengalahkan beberapa pesaingnya yang
diantaranya Cheryl Cole, 28 tahun, dan Kelly Brook, 31 tahun dari hasil
sebuah jejak pendapat lewat 2000 responden. Jejak pendapat ini sendiri
digelar untuk memperingati bulan kecantikan.
Selain menobatkan Catherine Zeta-Jones sebagai wanita tercantik di
Inggris yang masih hidup ditahun ini. Acara yang ditayangkan disaluran
televisi QVC itu juga menobatkan mendiang Audrey Hepburn sebagai wanita
tercantik sepanjang massa.
Posisi kedua wanita tercantik sepanjang massa diduduki Elizabeth Taylor
yang meninggal tahun lalu. Sedangkan peringkat ketiga ditempati mendiang
Putri Diana.
Sedangkan si wanita tercantik, Zeta-Jones masuk peringkat keempat dalam
daftar wanita Inggris tercantik sepanjang massa. Tapi ia berada di
peringkat pertama dalam wanita Inggris tercantik yang masih hidup.
Tujuh dari 10 wanita tercantik hasil jejak pendapat QVC berambut cokelat
kepirangan. Selebritas lain yang masuk daftar tersebut adalah Keira
Knightley, 26 tahun; Kate Beckinsale, 37; Holly Willoughby.
Spoiler for Profil:
Catherine Zeta-Jones (lahir di Wales, Britania Raya, 25 September 1969;
umur 41 tahun) adalah seorang pemeran asal Wales, Britania Raya. Dia
adalah salah satu pemenang Academy Awards yang berasl dari Wales.
Kariernya pertama kali dimulai adalah pada saat dia membintangi berbagai
serial TV di Inggris dan Amerika Serikat. Dia memenangkan Academy
Awards pada tahun 2002 dalam kategori Aktris Pendukung Terbaik (Oscar)
berkat perannya sebagai Velma Kelly dalam film Chicago. Dan award ini
menjadikan Zeta-Jones sebagai wanita pertama dan satu-satunya aktris
asal Wales yang menang di kategori ini.
Zeta-Jones menikah pada tahun 2000 dengan aktor Michael Douglas, dan
dikaruniai dua anak, yang kesemuanya memakai nama Wales, yaitu Dylan dan
Carys.
Perjalanan hidup:
Kehidupan sehari-hari
Catherine Zeta-Jones merupakan anak kedua dari tiga bersaudara pasangan
Patricia yang merupakan seorang Irlandia, dan Dai Jones yang merupakan
seorang Wales yang memiliki pabrik gula. Catherine lahir di kota
Swansea, Wales, yaitu sebuah kota maritim dan merupakan hometown dari
penyair besar Wales, Dylan Thomas.
Tidak seperti orang Britania Raya kebanyakkan yang beragama Anglikan,
Catherine Zeta-Jones beragama Katolik Roma. Setelah orang tuanya
memenangkan undian berhadiah 100.000 poundsterling di pertengahan
1980-an, Zeta-Jones pindah ke daerah St. Andrews Drive di Mayals, sebuah
kawasan elit di Swansea.
Catherine Zeta-Jones merupakan alumnus dari Dumbarton House School,
dimana aktor Wales lain, yaitu Rob Brydon juga merupakan alumnus dari
sana.
Zeta-Jones kemudian meninggalkan bangku kuliah normal, dan lebih memilih
kursus di Lembaga Pendidikan Seni Chiswick selama tiga tahun dalam
bidang teater musikal.
[sunting]
Karier
Zeta-Jones memulai karier aktingnya sejak usia remaja. Dia merupakan
salah satu bagian dari kegiatan drama Gereja Katolik sejak usia 10
tahun. Selain dalam acara keagamaan gereja, Zeta-Jones juga memulai
debut sebagai aktris professional ketika dia membintangi Annie, sebuah
drama karya Swansea's Grand Theatre.
Debut film professional Zeta-Jones dimulai pada 1991 saat dia
membintangi film 1001 malam versi Prancis. Saat itu dia secara kebetulan
sedang berwisata ke Prancis, dan bertemu dengan sutradara Prancis,
Philippe de Broca yang sudah melihat aksi teater Zeta-Jones di Wales.
Tanpa ragu sang sutradara menawari Zeta-Jones untuk bermain dalam film
dan langsung diterima oleh Zeta-Jones.
Pada 1992, Zeta-Jones mencoba merambah karier lain yaitu menyanyi. Dalam
album Jeff Wayne's Musical Version of Spartacus, Zeta-Jones
mempersembahkan sebuah single berjudul "For All Time" yang sebenarnya
sudah pernah dirilis pada 1989, namun gagal di pasaran. Single lainnya
dari Zeta-Jones adalah "In the Arms of Love", "I Can't Help Myself", dan
sebuah duet bersama David Essex berjudul "True Love Ways". Sekali lagi
lagu-lagu Zeta-Jones gagal di pasaran, dan hanya menempati urutan 38
dalam daftar tangga lagu Inggris saat itu.
Setelah gagal di musik, Zeta-Jones memutuskan untuk kembali ke dunia
akting, dia membintangi sebuah episode dari The Young Indiana Jones
Chronicles yang lebih dikenal dengan nama Christopher Colombus: The
Discovery. Kemudian dia juga berperan dalam beberapa projek TV lain
seperti The Return of the Native (1994), dan beberapa mini seri seperti
Catherine the Great (1995). Dia juga tampil dalam Splitting Heirs
(1993), yaitu sebuah komedi yang dibintangi Eric Idle, Rick Moranis, dan
John Cleese.
Pada 1996 dia membintangti tokoh antagonis Sala dalam film The Phantom
(yang diperankan oleh Billy Zane), yang berbasis dari komik karya Lee
Falk. Masih di tahun yang sama, dia juga membintangi mini seri TV
berjudul Titanic, yang juga dibintangi oleh Tim Curry dan Peter
Gallagher. Steven Spielberg, yang mengetahui kualitas Catherine dalam
mini seri tersebut mengusulkan agar Martin Campbell selaku sutradara The
Mask of Zorro (dirilis 1998) agar memakai Catherine. Hasilnya, Zeta
Jones mendapat peran utama dalam film tersebut bersama Anthony Hopkins
dan Antonio Banderas. Kemudian dia juga menjadi bintang utama dalam film
Entrapment (1999) bersama legenda 007 James Bond, Sean Connery. Dia
juga bermain bersama Liam Neeson dan Lili Taylor dalam film The
Haunting. Pada 2000, dia bermain dalam film Traffic bersama calon
suaminya Michael Douglas.
Pada 2003, dia menjadi pengisi suara Marina dalam Sinbad: Legend of the
Seven Seas, bersama Brad Pitt, yang juga bermain dalam Intoleable
Cruelty bersama George Clooney. Pada tahun itu juga, Catherine
memenangkan Academy Awards kategori Best Supporting Awards atas perannya
sebagai Velma Kelly dalam film Chicago. Chicago juga memenangkan
Academy Award untuk kategori Best Picture.
Pada 2004, Zeta-Jones bermain dalam film Ocean Twelve. Film ini
diluncurkan tepat di GP Formula 1 Monaco 2004. Pada 2005, Catherine
kembali bermain sebagai Elena dalam sekuel Zorro, The Legend of Zorro.
Dan pada 2007 dia bermain dalam film komedi No Reservations.