1. Ireland
Berabad-abad
kekacauan, penaklukan, kelaparan dan imigrasi, telah mengorbankan
begitu banyak orang Irlandia. Hal ini menyebabkan adanya semacam trauma
bagi warga Irlandia terhadap orang asing. Tapi kini sudah lain cerita.
Warga Irlandia sudah melupakan pahitnya masa lalu, dan menata kehidupan
mereka yang baru. Kini, mereka bisa lebih ramah dengan para pendatang.
2. Samoa
Ada
yang pernah dengar negara Samoa?Beberapa orang mungkin baru pertama
kali mendengarnya. Tapi percayalah, keramahan orang Samoa bisa
dibandingkan dengan orang2 Fiji sekalipun.
3. United States
Meski
disalahkan karena disebut2 sebagai salah satu penyebab Perang Dunia
II, gerakan anti Yesus, banyaknya kejahatan jalanan, polusi, tapi warga
Amerika adalah warga yang ramah terhadap pendatang.
4. Malawi
Rasanya
sulit mencari negara di Afrika dimana tidak terdapat konflik dan
perang suku didalamnya. Tapi Malawi memperlihatkan sisi lain dari
masyarakat Afrika lain. Mereka sangat ramah terhadap pendatang, yang
bahkan jarang mengunjungi mereka.
5. Fiji
Fiji,
sudah lama dikenal sebagai negara dengan kepulauan, laut, dan terumbu
karangnya yang indah. Dan lebih dari itu, warga Fiji senantiasa
menyambut para wisatawan yang banyak sekali datang kesana, tentunya
dengan senyuman hangat.
6. Indonesia
Rasanya
sulit untuk mendefinisikan sebuah negara yang memiliki keanekaragaman
suku dan budaya yang banyak. Itulah Indonesia. Tapi pada umumnya, warga
Indonesia terkenal ramah. Mereka menyambut tamu dengan tangan terbuka.
Tapi sayangnya, belakangan ini, media di negara tersebut lebih banyak
memberitakan sisi buruk dan kekacauan yang terjadi di negara ini,
seperti masalah hukum, politik, teroris dan lain sebagainya.
7. Vietnam
Vietnam
mungkin memiliki trauma terhadap pendatang, karena dulu mereka pernah
dijajah bangsa Asing seperti Amerika. Tapi Vietnam yang sekarang, sudah
berubah. Warganya sudah melupakan masa lalu, dan kini siap untuk
menatap masa depan, bahkan menuju pertumbuhan ekonomi yang pesat.