Kejadian itu bermula ketika SS memberikan alamat kepada lelaki yang belum pernah dijumpainya tersebut. Pada Senin lalu, tersangka (JS) akhirnya berkunjung ke indekos SS yang terletak di Jalan Karet Pedurenan, Gg H Sidiki Setiabudi, Jakarta Selatan.
"Mereka kenalan lewat telepon. Lalu tersangka main ke rumah SS. Saat itulah korban lalu dibekap dan dilakban. Dia lalu dianiaya dan diperkosa," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol M Iriawan, saat dihubungi wartawan, Rabu (15/4).
Sebelum memerkosa, tersangka JS (22) menganiaya kepala, tangan, dan wajah. JS juga menggondol uang Rp 2 juta dan telepon genggam korban. SS ditinggal di indekosnya masih dalam keadaan terikat.
Wanita yang bekerja di sebuah kafe di Pancoran itu kemudian ditolong warga. JS sendiri ditangkap pada pukul 20.00 pada hari yang sama di rumah orangtuanya di Jalan Pulo Kecil Sunter Jaya, Jakarta Utara.