Alasan Ulama Malaysia Larang Umat Muslim Pakai Kostum MU

Para ulama Malaysia telah sepakat dan mengeluarkan fatwa yang melarang umat muslim di sana untuk mengenakan kostum tim Manchester United, karena ada logo bergambar setan di dalam kostum tersebut.
Manchester United adalah salah satu klub Liga Premier Inggris yang paling populer di negara mayoritas muslim tersebut, saat tur Wayne Rooney cs ke negeri ini untuk melawan tim nasional Malaysia tahun lalu, pertandingan mereka dihadiri oleh kurang lebih 40.000 penonton.

"Ini sangat berbahaya. Sebagai seorang muslim, kita tidak seharusnya bangga dengan simbol agama lain apalagi gambar setan," kata seorang ulama Johor, Nooth Gadot.

Ulama itu menjelaskan, "Ini bisa mengikis kepercayaan kita terhadap Islam. Tidak ada alasan bagi para muslim mengenakan pakaian itu, meskipun untuk alasan olah raga atau fashion. Bahkan jika kostum itu adalah sebuah hadiah, kita harus menolaknya."

"Muslim yang mengenakannya harus bertobat, segera bertobat," tegas ulama yang terkenal dengan sebutan Datuk Nooh ini.

Ulama lainnya, Harussani Zakaria, seorang ulama dari negara bagian Perak, sepakat dengan larangan tersebut. Menurutnya setan harus diasingkan bukan untuk dijadikan perayaan. "Setan adalah musuh kita, Kenapa Anda harus memasang gambarnya di sesuatu yang anda kenakan? Itu sama saja dengan Anda mempromosikan setan," paparnya.

Malaysia sebenarnya adalah negara Islam yang moderat, namun banyak ulama konservatif yang sering mengeluarkan larangan jika ada sesuatu hal yang bertentangan dengan Islam. Sebagai contoh mereka juga pernah melarang praktek yoga, yang menurut mereka dalam prakteknya masih menggunakan elemen dasar dari agama Hindu.